5 Bahaya Makan Terlalu Cepat Bagi Kesehatan
10.10
Add Comment
Risiko makan terlalu cepat sering dialami oleh orang yang memiliki acara harian yang super padat. Sarapan dan makan malam seharusnya menjadi momen yang mengasyikkan bagi kita, apalagi kegiatan ini dilakukan bersama keluarga atau sahabat dekat. Namun, situasi sangat berbeda jikalau anda tidak memiliki waktu luang. Sehingga anda mengunyah makanan dengan cepat.
Sebelum masuk ke dalam sistem pencernaan di perut, makanan harus dikunyah dalam lisan dengan lembut. Tujuannya untuk meringankan kinerja pencernaan adegan dalam. Makan terlalu cepat dan terburu-buru dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Kaprikornus semakin lembut makanan dikunyah, maka usus lebih mudah untuk menyerap nutrisi di dalamnya.
Nutrisi dalam makanan akan diubah menjadi energi dan kebutuhan tubuh yang lain. Kaprikornus masalahnya di sini, bukanlah seberapa banyak makanan yang bisa anda telan tapi bagaimana lisan mengunyah makanan tersebut. Sedikit makanan yang dikunyah dengan lembut, lebih baik daripada makan terlalu banyak yang dilakukan dengan tergesa-gesa.
Kenapa makanan harus dikunyah dengan pelan? Apa saja dampak buruk tanggapan makan dengan tergesa-gesa? Mungkin anda menerka bahwa makan terlalu cepat akan menyebabkan kesan rakus. Ya, ada benarnya memang. Tetapi bukan itu, alasan yang melarang cara makan super cepat. Berikut dampak buruk tanggapan mengunyah makanan dengan tergesa-gesa:
1. Organ Pencernaan bekerja lebih berat
Usus dan organ pencernaan lainnya akan memproses makanan yang masuk melalui mulut, sebelum nutrisi disalurkan ke seluruh jaringan tubuh. Jika makanan tidak hancurkan di lisan dengan optimal, tentu saja organ pencernaan akan bekerja dua kali lebih keras.
2. Gangguan Pencernaan
Mengunyah makanan sampai lembut, akan memudahkan proses pencernaan makanan. Selain itu, akan meminimalisir udara yang ikut tertelan. Udara yang tertelan dalam jumlah banyak dapat menyebabkan sfingter esofagus membuka lebar, dan asam perut akan naik mencapai dada atau tenggorokan. Gangguan pencernaan yang ringan menyerupai mulas, perut kembung, nyeri, dll. Pada sebagian kasus, gangguan pada sistem pencernaan ini dapat berakibat serangan jantung. Nah, cukup mengerikan bukan?
3. Risiko Berat Badan Mengalami Kenaikan
Mengunyah makanan dengan lambat dapat membantu mengontrol berat badan. Makan dengan pelan akan memberi waktu bagi hormon tertentu untuk mengirim sinyal kenyang ke otak. Jika anda makan dengan cepat, maka otot perut akan dipaksa untuk meregang lebih besar. Kebiasaan buruk ini dapat memicu kegemukan.
4. Risiko tersedak dan tergigit
Menelan makanan dengan ukuran besar dan tekstur kasar, dapat menyebabkan insiden ringan menyerupai tersedak atau pengecap tergigit. Mungkin terdengar sepele, namun pengecap tergigit oleh gigi dapat menyebabkan abses pada mulut.
5. Berisiko meningkatkan Stres
Mengunyah makanan sampai lembut, akan membuat kita menikmati kelezatan makanan tersebut. Sensasi damai dan senang akan dirasakan oleh otak, sehingga meredakan stres. Berbeda jikalau anda makan dengan cepat, maka tidak ada waktu untuk menikmati makanan. Mungkin anda akan cenderung memikirkan sesuatu yang justru menambah beban bagi fikiran.
Terakhir, makan dengan tergesa-gesa akan menyebabkan beberapa problem yang menyangkut kesopanan dan kepribadian. Menurut anda, apa yang anda katakan dikala melihat orang lain melahap makanan di restoran dengan sangat cepat dan terburu-buru? Apa reaksi anda dikala melihat seseorang dengan lisan belepotan dan banyak makanan yang berceceran di sekitar piringnya? Tentu pemandangan tersebut sangat menyebalkan.
Nah, itulah 5 Bahaya tanggapan makan terlalu cepat bagi kesehatan. Cara makan ternyata menyampaikan langsung seseorang dan menghipnotis kesehatan tubuh. Mulailah makan dengan perlahan dan hati-hati. Hindari 18 Kebiasaan Buruk Yang Merusak Otak. Kebiasaan makan yang baik merupakan salah satu adegan dari cara hidup sehat.
Nutrisi dalam makanan akan diubah menjadi energi dan kebutuhan tubuh yang lain. Kaprikornus masalahnya di sini, bukanlah seberapa banyak makanan yang bisa anda telan tapi bagaimana lisan mengunyah makanan tersebut. Sedikit makanan yang dikunyah dengan lembut, lebih baik daripada makan terlalu banyak yang dilakukan dengan tergesa-gesa.
5 Bahaya Makan Terlalu Cepat Bagi Kesehatan
Kenapa makanan harus dikunyah dengan pelan? Apa saja dampak buruk tanggapan makan dengan tergesa-gesa? Mungkin anda menerka bahwa makan terlalu cepat akan menyebabkan kesan rakus. Ya, ada benarnya memang. Tetapi bukan itu, alasan yang melarang cara makan super cepat. Berikut dampak buruk tanggapan mengunyah makanan dengan tergesa-gesa:
1. Organ Pencernaan bekerja lebih berat
Usus dan organ pencernaan lainnya akan memproses makanan yang masuk melalui mulut, sebelum nutrisi disalurkan ke seluruh jaringan tubuh. Jika makanan tidak hancurkan di lisan dengan optimal, tentu saja organ pencernaan akan bekerja dua kali lebih keras.
2. Gangguan Pencernaan
Mengunyah makanan sampai lembut, akan memudahkan proses pencernaan makanan. Selain itu, akan meminimalisir udara yang ikut tertelan. Udara yang tertelan dalam jumlah banyak dapat menyebabkan sfingter esofagus membuka lebar, dan asam perut akan naik mencapai dada atau tenggorokan. Gangguan pencernaan yang ringan menyerupai mulas, perut kembung, nyeri, dll. Pada sebagian kasus, gangguan pada sistem pencernaan ini dapat berakibat serangan jantung. Nah, cukup mengerikan bukan?
3. Risiko Berat Badan Mengalami Kenaikan
Mengunyah makanan dengan lambat dapat membantu mengontrol berat badan. Makan dengan pelan akan memberi waktu bagi hormon tertentu untuk mengirim sinyal kenyang ke otak. Jika anda makan dengan cepat, maka otot perut akan dipaksa untuk meregang lebih besar. Kebiasaan buruk ini dapat memicu kegemukan.
4. Risiko tersedak dan tergigit
Menelan makanan dengan ukuran besar dan tekstur kasar, dapat menyebabkan insiden ringan menyerupai tersedak atau pengecap tergigit. Mungkin terdengar sepele, namun pengecap tergigit oleh gigi dapat menyebabkan abses pada mulut.
5. Berisiko meningkatkan Stres
Mengunyah makanan sampai lembut, akan membuat kita menikmati kelezatan makanan tersebut. Sensasi damai dan senang akan dirasakan oleh otak, sehingga meredakan stres. Berbeda jikalau anda makan dengan cepat, maka tidak ada waktu untuk menikmati makanan. Mungkin anda akan cenderung memikirkan sesuatu yang justru menambah beban bagi fikiran.
Terakhir, makan dengan tergesa-gesa akan menyebabkan beberapa problem yang menyangkut kesopanan dan kepribadian. Menurut anda, apa yang anda katakan dikala melihat orang lain melahap makanan di restoran dengan sangat cepat dan terburu-buru? Apa reaksi anda dikala melihat seseorang dengan lisan belepotan dan banyak makanan yang berceceran di sekitar piringnya? Tentu pemandangan tersebut sangat menyebalkan.
Nah, itulah 5 Bahaya tanggapan makan terlalu cepat bagi kesehatan. Cara makan ternyata menyampaikan langsung seseorang dan menghipnotis kesehatan tubuh. Mulailah makan dengan perlahan dan hati-hati. Hindari 18 Kebiasaan Buruk Yang Merusak Otak. Kebiasaan makan yang baik merupakan salah satu adegan dari cara hidup sehat.
0 Response to "5 Bahaya Makan Terlalu Cepat Bagi Kesehatan"
Posting Komentar