11 Manfaat Daun Beluntas Untuk Mengobati Penyakit Berat dan Ringan
14.14
Add Comment
- Banyak orang mengabaikan manfaat daun beluntas bagi kesehatan. Padahal, tanaman beluntas dapat digunakan untuk mengobati penyakit ringan dan berat. Daun beluntas memiliki sejumlah efek farmakologis, sehingga bisa mengatasi beberapa gangguan kesehatan ibarat keputihan, anyir mulut, dan gejala reumatik. Lebih dari itu, daun beluntas juga sering digunakan untuk pengobatan tuberculosis secara tradisional.
Beluntas merupakan tanaman semak, yang dapat tumbuh dengan baik tanpa budidaya. Anda dapat menanam beluntas dengan metode stek, sehingga pagar rumah anda terbuat dari tanaman obat.
Ciri-ciri daun beluntas
Nama latin untuk tanaman beluntas yakni Pluchea indica, tergolong ke dalam famili Compositae. Tanaman ini mudah dikenal sebab tekstur daunnya yang khas, aroma daun yang sengir, dan rasanya yang getir. Ciri khas dari tanaman ini yakni batangnya yang memiliki banyak cabang dengan daun yang rimbun. Warna daunnya hijau ketika muda, dan akan memudar ketika tua. Daun ini memiliki tekstur bernafsu pada permukaan bawah, sedangkan adegan atas lebih halus. Tepi daunnya memiliki banyak ujung yang runcing. Panjang daunnya sekitar 4-6 cm.
Kandungan daun beluntas
Sejumlah vitamin penting tersedia di dalam daun beluntas, ibarat vitamin A, C, dan asam amino. Daun beluntas juga mengandung mineral penting ibarat kalsium, zat fosfor, natrium, dan magnesium. Senyawa penting yang terdapat di dalamnya termasuk flavonoid, alkaaloida, tannin, dan minyak atsiri.
Daun beluntas memiliki efek farmakologis, yang dapat digunakan untuk pengobatan penyakit tertentu. Tanaman ini memiliki sifat anti bakteri, serta efek stomakik yang berkhasiat untuk menambah nafsu makan.
Secara tradisional, biasanya daun beluntas digunakan untuk menghilangkan anyir badan, meredakan demam, mengobati diare, batuk, dan penyakit kulit tertentu. Berikut ini yakni manfaat daun beluntas untuk mengobati penyakit berat dan ringan:
1. Mengobati TBC pada kelenjar leher
Untuk mengatasi TBC secara tradisional, tumbuk daun dan batang beluntas hingga lumat atau diekstrak. Campur materi alami ini dengan rumput laut dan ekstrak gelatin dari kulit sapi. Semua materi dikukus hingga teksturnya lembut. Ramuan ini dapat dikonsumsi dengan rutin setiap hari, hingga penyakit sembuh.
2. Mengobati rematik
Untuk meredakan nyeri akhir reumatik, rebus 15 gram akar beluntas atau segenggam daunnya bersama segelas air bersih. Biarkan airnya mendidih selama beberapa saat, minum airnya setelah agak dingin. Lakukan cara ini dengan teratur, setiap hari hingga sembuh.
3. Mengatasi anyir tubuh dan anyir mulut
Bau tubuh tentu menjadi duduk perkara serius bagi seseorang yang menderitanya. Demikian pula dengan anyir mulut. Kedua gangguan ini dapat diobati dengan cara tradisional. Daun beluntas sangat efektif untuk menghilangkan anyir badan, sehingga aroma tubuh anda lebih harum dan segar. Caranya, cukup dengan makan daun beluntas segar yang dicuci sebelumnya. Selain sebagai lalapan, anda juga dapat mengkonsumsi beluntas sebagai sup.
4. Meredakan pegal linu
Untuk mengurangi rasa pegal-pegal dan capek, gunakan daun beluntas. Caranya tidaklah sulit, minum air rebusan daun beluntas dengan rutin sebanyak 3 kali dalam sehari.
5. Mengobati keputihan
Banyak wanita menderita keputihan, pra menstruasi dan sesudahnya. Untuk mengatasi duduk perkara keputihan, cobalah cara tradisional. Ambil 20 lembar daun beluntas dan akar tanaman tapak liman. Rebus keduanya bersama 2 gelas air hingga mendidih. Biarkan hingga airnya tersisa segelas saja. Minum airnya dengan rutin di pagi dan malam hari. Cara ini diyakini bisa untuk mengobati keputihan dengan cepat.
6. Mengatasi perut kembung
Gas yang terjebak di dalam lambung dapat menjadikan perut kembung. Untuk mengeluarkan gas tersebut, gunakan daun beluntas. Caranya dengan merebus segenggam daun beluntas bersama dua gelas air. Biarkan hingga air mendidih, kemudian angkat. Setelah airnya hangat, segera minum hingga habis.
7. Meredakan nyeri pinggang
Salah satu gangguan kesehatan yang sering mengganggu rutinitas seseorang yakni nyeri pinggang. Untuk mengatasi duduk perkara kesehatan ini, gunakan obat tradisional. Rebus segenggam daun beluntas dengan air bersih secukupnya. Biarkan mendidih selama beberapa menit. Minum airnya dengan rutin setiap hari, setelah air menjadi dingin.
8. Mengatasi gangguan pencernaan
Untuk meredakan gangguan pencernaan pada anak, sediakan 10 lembar daun beluntas kemudian basuh dengan air dan ditumbuk hingga lumat. Campur dengan bubur nasi, kemudian berikan kepada anak anda.
9. Mengobati nyeri haid
Nyeri ketika menstruasi tentu sangat menyiksa bagi sebagian wanita. Obati gangguan ini dengan daun beluntas. Dengan minum air rebusan dari daun ini, dapat mengurangi nyeri menstruasi.
10. Menurunkan demam
Untuk mengobati demam pada anak, siapkan 15 gram daun beluntas. Rebus dengan segelas air hingga mendidih. Berikan kepada anak anda untuk diminum selagi airnya hangat.
11. Melawan nanah bakteri
Penelitian oleh Davis Stout memperlihatkan bahwa daun beluntas efektif untuk melawan banyak sekali jenis kuman pathogen ibarat E. coli, Bacillus cereus, dan staphylocossus eureus. Untuk mencegah keracunan makanan akhir nanah bakteri, cukup dengan menggunakan ekstrak daun beluntas.
Nah, itulah 11 manfaat daun beluntas untuk mengobati penyakit berat dan ringan. Simak juga: 12 Manfaat teh krisan bagi kesehatan! Lakukan pengobatan dengan rutin hingga keluhan berkurang atau hilang. Tanaman ini sering digunakan sebagai pagar rumah, mungkin anda berminat untuk menanamnya di pekarangan rumah?
Beluntas merupakan tanaman semak, yang dapat tumbuh dengan baik tanpa budidaya. Anda dapat menanam beluntas dengan metode stek, sehingga pagar rumah anda terbuat dari tanaman obat.
Ciri-ciri daun beluntas
Nama latin untuk tanaman beluntas yakni Pluchea indica, tergolong ke dalam famili Compositae. Tanaman ini mudah dikenal sebab tekstur daunnya yang khas, aroma daun yang sengir, dan rasanya yang getir. Ciri khas dari tanaman ini yakni batangnya yang memiliki banyak cabang dengan daun yang rimbun. Warna daunnya hijau ketika muda, dan akan memudar ketika tua. Daun ini memiliki tekstur bernafsu pada permukaan bawah, sedangkan adegan atas lebih halus. Tepi daunnya memiliki banyak ujung yang runcing. Panjang daunnya sekitar 4-6 cm.
Kandungan daun beluntas
Sejumlah vitamin penting tersedia di dalam daun beluntas, ibarat vitamin A, C, dan asam amino. Daun beluntas juga mengandung mineral penting ibarat kalsium, zat fosfor, natrium, dan magnesium. Senyawa penting yang terdapat di dalamnya termasuk flavonoid, alkaaloida, tannin, dan minyak atsiri.
Daun beluntas memiliki efek farmakologis, yang dapat digunakan untuk pengobatan penyakit tertentu. Tanaman ini memiliki sifat anti bakteri, serta efek stomakik yang berkhasiat untuk menambah nafsu makan.
11 Manfaat Daun Beluntas Untuk Mengobati Penyakit Berat dan Ringan
Secara tradisional, biasanya daun beluntas digunakan untuk menghilangkan anyir badan, meredakan demam, mengobati diare, batuk, dan penyakit kulit tertentu. Berikut ini yakni manfaat daun beluntas untuk mengobati penyakit berat dan ringan:
1. Mengobati TBC pada kelenjar leher
Untuk mengatasi TBC secara tradisional, tumbuk daun dan batang beluntas hingga lumat atau diekstrak. Campur materi alami ini dengan rumput laut dan ekstrak gelatin dari kulit sapi. Semua materi dikukus hingga teksturnya lembut. Ramuan ini dapat dikonsumsi dengan rutin setiap hari, hingga penyakit sembuh.
2. Mengobati rematik
Untuk meredakan nyeri akhir reumatik, rebus 15 gram akar beluntas atau segenggam daunnya bersama segelas air bersih. Biarkan airnya mendidih selama beberapa saat, minum airnya setelah agak dingin. Lakukan cara ini dengan teratur, setiap hari hingga sembuh.
3. Mengatasi anyir tubuh dan anyir mulut
Bau tubuh tentu menjadi duduk perkara serius bagi seseorang yang menderitanya. Demikian pula dengan anyir mulut. Kedua gangguan ini dapat diobati dengan cara tradisional. Daun beluntas sangat efektif untuk menghilangkan anyir badan, sehingga aroma tubuh anda lebih harum dan segar. Caranya, cukup dengan makan daun beluntas segar yang dicuci sebelumnya. Selain sebagai lalapan, anda juga dapat mengkonsumsi beluntas sebagai sup.
4. Meredakan pegal linu
Untuk mengurangi rasa pegal-pegal dan capek, gunakan daun beluntas. Caranya tidaklah sulit, minum air rebusan daun beluntas dengan rutin sebanyak 3 kali dalam sehari.
5. Mengobati keputihan
Banyak wanita menderita keputihan, pra menstruasi dan sesudahnya. Untuk mengatasi duduk perkara keputihan, cobalah cara tradisional. Ambil 20 lembar daun beluntas dan akar tanaman tapak liman. Rebus keduanya bersama 2 gelas air hingga mendidih. Biarkan hingga airnya tersisa segelas saja. Minum airnya dengan rutin di pagi dan malam hari. Cara ini diyakini bisa untuk mengobati keputihan dengan cepat.
6. Mengatasi perut kembung
Gas yang terjebak di dalam lambung dapat menjadikan perut kembung. Untuk mengeluarkan gas tersebut, gunakan daun beluntas. Caranya dengan merebus segenggam daun beluntas bersama dua gelas air. Biarkan hingga air mendidih, kemudian angkat. Setelah airnya hangat, segera minum hingga habis.
7. Meredakan nyeri pinggang
Salah satu gangguan kesehatan yang sering mengganggu rutinitas seseorang yakni nyeri pinggang. Untuk mengatasi duduk perkara kesehatan ini, gunakan obat tradisional. Rebus segenggam daun beluntas dengan air bersih secukupnya. Biarkan mendidih selama beberapa menit. Minum airnya dengan rutin setiap hari, setelah air menjadi dingin.
8. Mengatasi gangguan pencernaan
Untuk meredakan gangguan pencernaan pada anak, sediakan 10 lembar daun beluntas kemudian basuh dengan air dan ditumbuk hingga lumat. Campur dengan bubur nasi, kemudian berikan kepada anak anda.
9. Mengobati nyeri haid
Nyeri ketika menstruasi tentu sangat menyiksa bagi sebagian wanita. Obati gangguan ini dengan daun beluntas. Dengan minum air rebusan dari daun ini, dapat mengurangi nyeri menstruasi.
10. Menurunkan demam
Untuk mengobati demam pada anak, siapkan 15 gram daun beluntas. Rebus dengan segelas air hingga mendidih. Berikan kepada anak anda untuk diminum selagi airnya hangat.
11. Melawan nanah bakteri
Penelitian oleh Davis Stout memperlihatkan bahwa daun beluntas efektif untuk melawan banyak sekali jenis kuman pathogen ibarat E. coli, Bacillus cereus, dan staphylocossus eureus. Untuk mencegah keracunan makanan akhir nanah bakteri, cukup dengan menggunakan ekstrak daun beluntas.
Nah, itulah 11 manfaat daun beluntas untuk mengobati penyakit berat dan ringan. Simak juga: 12 Manfaat teh krisan bagi kesehatan! Lakukan pengobatan dengan rutin hingga keluhan berkurang atau hilang. Tanaman ini sering digunakan sebagai pagar rumah, mungkin anda berminat untuk menanamnya di pekarangan rumah?
0 Response to "11 Manfaat Daun Beluntas Untuk Mengobati Penyakit Berat dan Ringan"
Posting Komentar